Letter to Damarwulan

Hai dammar, apa kabar kau disana? Ku harap kau dalam keadaan sehat dan tidak kurang suatu apapun. Karena ku tahu semua ingin mu pasti akan kau dapatkan. Hehehe. Dan aku bangga kepadamu. . 

Sudah lama kau tak hubungiku lagi?ada apa kah? Dimanakah saat ini engkau berada? Ku dengar terakhir kali kau sedang penelitian S2 di Wadaslintang. . Apa sudah selesai thesismu atau masih sibukkah dengan naskah saat ini? Atau malah S3 di Belanda (wow? Amazing!!) sehingga kau melupakan aku disini yang selalu bertanya dimanakah engkau berada. Dulu kau selalu ingatkan aku untuk menyelesaikan studi S1 ku, dan sekarang aku dah selesai berkatmu juga, terima kasih ya. . aku ingin bertemu dengan mu dan ucapkan terima kasih^^. .

Dammar, tahukah kamu. . aku ingin curhat, saat ini aku sedang jatuh cinta. Cinta ini tak pernah ku duga! Dan aku tidak pernah berfikir akan mencintai dia sebelumnya. Tahukah kamu, aku selalu ingin dekat dengan nya, mendengar ceritanya, memandang wajah gantengnya, menikmati indah senyumnya, dan ahh semua nya aku suka (tapi aku akan sangat ketakutan kalau dia marah saat aku membuat kesalahan, hehehe). Dekat dengannya membuat hatiku damai, cerita – cerita nya membuatku kagum akan dirinya, wajah ganteng dan senyumnya membuat aku merasa orang yang paling beruntung di dunia ini. .

Dammar, dia mendekati ku dengan cara yang sangat halus dengan kamuflase yang sangat menawan.^^.seperti bunglon yang mengintai mangsanya dan tiba – tiba mencaploknya. . ahh. .seneng deh, hahaha. .(di caplok kok seneng!!), hey dammar! kau tahu rasanya jatuh cinta?asem.manis.pahit.semuanya jadi satu. Justru itulah indah dan nikmatnya cinta. Bisa rasa apa aja tergantung kita yang menciptakannya. Waktu berjalan begitu cepatnya, sampai akhirnya aku sudah tak ingat lagi kejadian – kejadian yang membuatku begini. Kini aku sudah beranjak dewasa lho, aku akan menjadi wanita yang matang (semoga), ini semua berkatnya Dammar. . he is very multi talented. Dia bukan saja kekasihku, tapi juga guru dan sahabatku^^.  Dia berikan yang aku butuhkan, bukan yang aku mau, dia berikan segalanya yang bermanfaat untuk masa depanku (kau pasti heran, masih ada orang sebaik dia di dunia ini kan? Aku pun juga heran). Dia berikan pelajaran – pelajaran hidup yang tak aku dapatkan di sekolah maupun tempat manapun (aku suka cara dia mengajar, begitu sabar dan mudah dimengerti-sehingga aku yang dongdong pun bisa mengerti, hehehe).

Dammar, aku katakan padanya ingin mengenalkanmu sebagai sahabatku. . ternyata dia kenal dirimu. hehehe. . kau pasti tahu orangnya dan kau pasti senang bertemu dengannya. Sudah dulu ya, nanti aku kabari selanjutnya. Jangan lupa makan.

With love^^